Kepemimpinan
1. Arti
Penting Kepemimpinan
Kepemimpinan berasal dari kata pimpin yang
memuat dua hal pokok yaitu: pemimpin sebagai subjek dan yang dipimpin sebagai
objek. Kata pimpin mengandung pengertian mengarahkan, membina atau mengatur,
menuntun dan juga menunjukkan ataupun mempengaruhi. Tentu kepemimpinan sangat
diperlukan dalam permasalahan sehari-hari, terutama dalam kegiatan
berorganisasi. Seorang pemimpin adalah seseorang yang aktif membuat
rencana-rencana, mengkoordinasi, melakukan percobaan dan memimpin pekerjaan
untuk mencapai tujuan bersama-sama.
Kepemimpinan adalah
kegiatan atau seni mempengaruhi orang lain agar mau bekerjasama yang didasarkan
pada kemampuan tersebut untuk membimbing orang lain dalam mencapai tujuan –
tujuan yang dinginkan kelompok (menurut Tead;Terry;Hoyt
dalam Kartono, 2003)
Kemimpinan yaitu bentuk
dominasi yang didasari atas kemampuan pribadi yang sanggup mendorong atau
mengajak orang lain untuk berbuat sesuatu yang berdasarkan penerimaan oleh
kelompoknya, dan memiliki keahlian khusus yang tepat bagi situasi yang khusus (menurut
Young dalam Kartono, 2003).
Kesimpulannya bahwa kepemimpinan
merupakan kemampuan untuk mempengaruhi orang lain, baik kepada individu maupun
kelompok, memiliki keahlian khusus yang dibutuhkan oleh kelompok untuk dapat
mencapai tujuan organisasi atau kelompok.
2. Tipologi
Kepemimpinan
a.
Tipe
Militeristis
Tipe pemimpin yang
menggunakan sistem perintah, bergantung kepada jabatannya dan memiliki
formalitas yang berlebihan.
b.
Tipe
Kepemimpinan Autokrasi
Tipe pemimpin yang
bertindak sebagai diktaktor terhadapa anggota kelompoknya. Menganggap bahwa
organisasi adalah milik pribadinya. Tipe pemimpin ini juga menganggap bahwa
bawahan hanyalah alat dan bergantung pada kekuasaan formalnya. Tidak mau
menerima kritik, saran, dan pendapat.
c.
Tipe
Kepemimpinan Karismatik
Tipe pemimpin yang
memiliki kewibawaan alamiah dan daya tarik yang metafisikal.
d.
Tipe
Kepemimpinan Demokratis
Tipe pemimpin yang
mempimpin dengan modernis dan partisipatif. Semua anggota diajak berpartisipasi
menyumbangkan pikiran dan tenaganya untuk mencapai tujuan organisasi.
e.
Tipe
Kepemimpinan Laissez Faire
Tipe pemimpin yang
memberi kebebasan kepada bawahan, pemimpin tidak terlibat dalam kegiatan.
Seluruh tanggung jawab dilimpahkan kepada bawahan. Pemimpin tidak memiliki
wibawa, koordinasi dan pengawasan yang baik.
f.
Tipe
Kemimpinan Peternalistik
Tipe pemimpin yang
meperlakukan bawahan sebagai orang yang belum dewasa, selalu memberikan
perlindungan dan keputusan selalu ada ditangan pemimpin.
g.
Tipe
Kepemimpinan Kontingensi Ficlder
Tipe kepemimpinan yang dikemukan
oleh Fred. E. Ficlder yang berpendapat bahwa keberhasilan sseorang pemimpin
tidak hanya ditentukan oleh gaya kepemimpinan yang diterapkan tapi berdasarkan
tiga pendekatan yaitu hubungan pemimpin dengan yang dipimpin, derajat struktur
tugas, dan kedudukan kekuasaan pemimpin.
h.
Tipe
Kepemimpinan Tiga Dimensi
Tipe Kepemimpinan yang
dikemukakan oleh William J. Reddin (1970). Pada tipe ini memiliki tiga
pendekatan yang menghubungkan tiga kelompok gaya kepemimpinan yaitu gaya dasar,
gaya efektif, dan gaya tidak efektif menjadi stu kesatuan. Berdasarkan dua
perilaku kepemimpinan, yaitu berorientasi kepada orang dan berorientasi kepada
tugas.
3. Faktor
– faktor yang Mempengaruhi Kepemimpinan
1. Pemimpin
Dalam kaitannya dengan Kepemimpinan,
Pemimpin memang merupakan faktor esensial dari Proses Kepemimpinan itu sendiri.
Serta Pemimpin itu memang harus mengerti apa yang harus dia tahu dan apa yang
harus dia perbuat, atau istilah lainnya The Right Man on The Right Place.
2. Pengikut (Followers)
Adalah salah satu faktor
kepemimpinan yang membuat Faktor pertama itu ada. Karena tanpa adanya Pengikut,
otomatis Pemimpin pun tak ada. Oleh karena itu Faktor Kepemimpinan dalam
Pengikut ini lebih cenderung pengertian akan apa saja yang Followers inginkan
sehingga sebuah satuan fungsi manajemen bisa berjalan sesuai dengan apa yang
kita inginkan. Serta ada pula yang mengatakan kalau berbeda Pemimpin maka
berbeda pula gaya kepemimpinannya. Oleh karena itu Pengikut disini memang harus
menyesuaikannya dengan cepat.
3. Komunikasi
Salah satu hal yang menjembatani
antara Pemimpin dan Pengikut adalah proses Komunikasi itu sendiri. Dengan
adanya komunikasi. Hubungan kerja antara dua belah pihak baik atasan maupun
bawahan dapat sinergis dan berjalan sesuai dengan apa yang telah dirancangkan
sebelumnya.
4. Situasi
Dalam sebuah situasi tertentu,
terkadang kita diharusnkan untuk bertindak secara cepat dan refleks untuk
menyelesaikannya. Oleh karena itu kondusifitas situasi antara Atasan dan
Bawahan memang harus saling dikuatkan agara selalu terjadi kondisi situasi yang
nyaman dan kondusif.
Jadi
pada dasarnya kepemimpinan itu dibentuk oleh faktor – faktor yang terdiri dari
pemimpin yaitu orang yang mengkoordinir dan mengerti tentang orgnasasi atau
kelompok yang dipimpinnya, lalu follower
atau pengikut yang menjadi faktor utama dalam kepemimpinan, komunikasi yang
menjadikan sebuah hubungan didalam sebuah organisasi dan situasi.
4. Implikasi
Manajerial Kepemimpinan dalam Organisasi
Beberapa implikasi manajerial yang dapat diberikan sebagai
masukan bagi kemajuan organisasi :
a.
Hal pertama yang harus dipahami bahwa setidaknya pemimpin memahami
konsep kepemimpinan sesuai dengan kondisi organisasi dan orang-orang yang
berada di bawahnya. Guna memperlancar kegiatan dalam organisasi.
b.
Berdasarkan tipe-tipe kepemimpinan yang ada, sebaiknya pemimpin
menyadari bagaimana cara ia memimpin, apakah baik untuk organisasi atau tidak.
Hal ini dapat mempengaruhi kemajuan organisasi ke depannya.
c. Yang tidak luput dari
kepemimpinan yaitu faktor apa saja yang mempengaruhi kepemimpinan tersebut.
Bila faktor tersebut sudah ada sejak kecil atau merupakan bakat, maka
kepemimpinan itu terus diasah dan dikembangkan. Atau bila faktor tersebut baru
dibentuk pada saat menghadapi kondisi yang mengharuskan memiliki jiwa
kepemimpinan, maka bentuklah kepemimpinan tersebut sesuai dengan kondisi yang
terjadi.
Daftar Pustaka
-
Saebani, Beni
Ahmad dan Ii Sumatri. 2014. Kepemimpinan.
Bandung : Pustaka Setia
-
Kartono,
Kartini. 1998. Pemimpin dan Kepemimpinan.
Jakarta : RajaGrafindo Persada
-
Rivai,
Veithzal.“Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi”. Jakarta: Rajawali Pers, 2004
-
http://belajarpsikologi.com/pengertian-kepemimpinan-menurut-para-ahli/
(diakses pada 8 April 13.08 WIB).
-
http://raysa-aprilia.blogspot.com/2014/04/kepemimpinan.html
(diakses pada 9 April 10.45 WIB)
-
http://erlanggaba.blogspot.com/2013/06/faktor-yang-mempengaruhi-kepemimpinan.html
(diakses pada 9 April 21.04 WIB).
Comments
Post a Comment